be a good moeslim and dies as suhada

Date

Monday 22 September 2014

di kemulaan fajar

Di kemulaan fajar
Jika malam ini telah di telanjangi oleh seindah-indahnya pagi , dikalah rembulan merona tak kalah telah mengalah oleh ke cerahan mentari disaat itu auk tersukur dan terpuruk semangat oleh pagi-pagi pengairah jiwa.
aku Tak memandang keatas ataupu kebawah yang selalu ku hadap adalah ke lurusan cahaya mentari pembuka pagi ,disana tempatnya pertama mengatakan kebenaran terangnya dan disana tempat ia mengatakan pertama kebenaran piluh gelapnya.
Jiak ku terteku iman yang benar maka kebenaran kehendak yang ku terima dan bila ku terpuruk iman maka ke gagalan kehendak yang ku kan capai dan mengakhiriku, terelung derita tanpa nestapa mungkin itulah ke indahan yang akan di janjikanya jiaka ku terteku iman dan telemah  gairah terencana keburukan mungkin itu nasipku jika ku terengah dengan kelalaian.
Demi gairah demi mimpi dan demi keanggunan nasihat ilahi adalah mukjijat, demi napsu demi kehendak maka kata-kata ibu adalah racun penyemagat paling mustajab.

Terbiasalah dengan awan maka engkau akan meningmati ke agungan permainan pelangi dan kebenaran warnanya. Biru ketika cerah, putih ketika mengairah dan abu-abu ketiaka melemah jiwahnya